Kupang (Sisinfo) : Dalam forum rapat kerja pimpinan awal tahun tingkat kanwil Kementerian Agama provinsi Nusa Tenggara Timur, Kepala Bidang Pendidikan Islam kembali menegaskan 3 langkah strategis yang diusung Bidang Pendidikan Islam dalam pengelolaan Pendidikan Islam di Wilayah Nusa Tenggara Timur, 8/2.
Lebih lanjut beliau paparkan 3 langkah strategis dimaksud adalah
1. Menata Hati
2. Menjunjung tinggi Akhlakul Karimah
3. Mengawal Islam Rahmatan Lil Alamin
Dalam rangka mendukung 5 program prioritas menteri agama di tahun 2020 ini, 3 langkah strategis ini dinilai sangat relevan. Jika stackholder pendidikan Islam mampu MENATA HATI secara baik, mengawali seluruh pekerjaan yang dilakukakannya dengan niat ibadah kepada Tuhan, maka ia akan mampu mengendalikan dirinya dari pikiran, perilaku dan pengaruh buruk seperti korupsi.
Selain itu, jika para ASN dan seluruh stackholder yang ada di lingkungan pendidikan islam mampu MENJUNJUNG TINGGI AKHLAKUL KARIMAH serta MENGAWAS ISLAM RAHMATAN LIL ALAMIN, maka benih radikalisasi tentunya tidak akan bisa berkembang dan juga paham-paham radikal yang saat ini merebak di tengah masyarakat akan dapat secara perlahan dihilangkan.
Untuk itu, beliau mengajak seluruh stackholder di lingkungan pendidikan Islam untuk menerapkan 3 langkah strategis ini dalam setiap perilaku dan tindakannya baik di lingkungan kerja maupun di lingkungan tempat tinggalnya.