Bengkulu – Stand MAN Ende yang berpartisipasi dalam ajang Expo Madrasah Tahun 2018 di Kompleks Asrama Haji Bengkulu ramai dikunjungi karena ketertarikan pada pesona tenun adat NTT khususnya Ende. Kehadiran siswa madrasah yang langsung mempraktekkan proses penenunan kain adat lebih menambah daya tarik bagi para pengunjung stand.
Selain mempromosikan tata cara menenun dengan alat tradisional, kain tenun yang sudah jadi pun menjadi daya tarik para pengunjung stand. Banyak kain tenun dengan beragam corak warna dan motif yang turut dipromosikan untuk dijual kepada para pengunjung yang berminat.
Menenun memang menjadi salah satu muatan lokal pilihan yang diajarkan pada peserta didik di MAN Ende. Selain itu MAN Ende juga memiliki program keterampilan tata busana. Dengan hadirnya beragam kompetensi yang diajarkan di madrasah diharapkan lulusan madrasah selalu menjadi lebih baik.